Abstract: Pemberian latihan warming up dan cooling down berpengaruh pada pengurangan angka cedera pada atlet futsal. Dimana penanganan utama cedera olahraga dengan menggunakan metode (Protection, Rest, Ice, Compression, Elevation) PRICE. Dimana harapannya pemberian warming up yang dilakukan dengan efektif dapat memberi efek yang baik dan mempengaruhi penampilan, begitupun dengan pemberian cooling down dilakukan dari gerakan yang berisifat cepat ke lambat untuk menurunkan denyut nadi, selain itu membantu mengurangi resiko cedera dan membantu mengatasi nyeri.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah latihan yang diberikan dapat mengurangi angka cedera terhadap warming up dan cooling down. Metode penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif menggunakan metode survey dengan teknik pengambilan data yaitu menggunakan kuesioner dan data tertentu pasien. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh atlet futsal VENUS Semarang, pengambilan sampel penelitian ini adalah seluruh atlet futsal VENUS Semarang yang berjumlah 40 orang. Teknik analisis data menggunakan Uji Statistik Deskriptif dengan hasil normal, Uji normalitas data menggunakan Uji Shapiro Wilk dengan hasil 0,000 yang artinya p0,05 tidak berdistribusi normal.
No Comments.